Apa pun juga rela dilakukan orang tua untuk menjaga kesehatan anak. Mulai dari mengikuti asuransi kesehatan keluarga hingga berbagai macam perawatan kesehatan yang sedang tren pun dilakukan. Misalnya dengan menggunakan essential oil diffusers. Ini salah satu bentuk terapi kesehatan yang sedang digandrungi adalah dengan menggunakan essential oil. Daripada harus berobat dan mengonsumsi obat-obatan kimia, banyak yang berpendapat bahwa menggunakan bahan alami seperti essential oil jauh lebih ampuh dan aman untuk jangka panjang. Karena itu, sekarang banyak yang rela membeli paket essential oil diffusers dari berbagai brand meskipun harganya cukup terbilang mahal.
 | ||
| essential oil diffusers source: Harper's Bazaar |
Namun, apakah essential oil ini benar-benar aman digunakan untuk anak? Mari simak penjelasannya di bawah ini.
Essential oil diffusers digunakan untuk menguapkan oil dan menyebarkannya di udara dalam jumlah kecil. Secara keseluruhan, penggunaan essential oil diffuser merupakan metode yang cukup aman dan berisiko kecil. Akan tetapi bukan berarti menggunakan essential diffuser sepenuhnya aman.
Penggunaan essential oil tidak dianjurkan untuk beberapa orang yang memiliki sensitifitas tertentu. Ibu hamil biasanya cenderung lebih sensitif terhadap penggunaan essential oil begitu pula dengan bayi, balita, anak-anak. Oleh sebab itu, jika Anda ingin menggunakan essential oil diffuser pada anak, sebaiknya pastikan dulu bahwa anak Anda memang tidak sensitif terhadap essential oil.
Sangat penting juga untuk membaca label dan anjuran pakai secara seksama. Sebab essential oil sangat padat dan hanya perlu digunakan dalam jumlah sedikit untuk merasakan khasiatnya. Essential oil diffuser sebaiknya digunakan hanya sekitar 30-45 menit agar lebih efektif.
Jangan membiarkannya menyala terlalu lama bahkan menyalakannya sepanjang malam. Isi diffuser dengan jumlah air yang cukup dan baca petunjuknya secara cermat. Pastikan juga ruangan yang digunakan memiliki ventilasi udara yanag cukup. Bukalah jendela ketika wangi essential oil terlalu kuat. Gunakan secara hati-hati ketika menguapkan essential oil yang mungkin menyebabkan iritasi pada selaput lendir. Misalnya seperti clove, cinnamon bark, lemongrass, dan thyme oils.
Jadi kesimpulannya, essential oil memang tidak memiliki risiko kesehatan yang sangat berbahaya tetapi pastikan dulu anak Anda tidak sensitif terhadap essential oil tertentu dan gunakanlah sesuai dengan aturan. Semoga bermanfaat!
Comments
Post a Comment